Hits: 1

Cijeruk |
Lingkarbogor.com-
Setelah sekian lama tertunda akibat dampak pemberlakuan PPKM di Kabupaten Bogor, Pembentukan Desa Tangguh Bencana (Destana) kembali dilanjutkan. Bertempat di Aula Pertemuan Villa Desa TajurHalang telah dilangsungkan inisiasi awal pembentukan Destana. Rabu (27/7/2022).
Rangkaian kegiatan ini terlaksana atas tindak lanjut rencana program pembentukan Destana Pratama yang difasilitasi oleh BPBD dengan sumber anggaran dari Pemerintah Kabupaten Bogor. Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Desa Tajurhalang perwakilan dari masyarakat desa setempat yang mewakili dari setiap elemen masyarakat juga diikuti oleh Babinsa dan Babinkantibmas.
Kepala Desa Tajurhalang Isni mengucapkan, maksud dan tujuan pembentukan Destana untuk menyiapkan kelembagaan dan kemasyarakatan wilayah setempat dalam ranah kebencanaan. Diharapkan dengan adanya inisiasi awal dari rangkaian kegiatan kedepannya akan menguatkan kapasitas masyarakat Desa Tajurhalang secara luas dalam upaya penanggulangan bencana agar menjadi masyarakat yang tangguh bencana.
“Almahdulilah Desa Tajurhalang ini kita membutuhkan desa tangguh bencana, mudah-mudahan apa yang di bentuk ini bisa berkumpul masyarakat supaya ketika ada terjadi bencana segala macem kita sudah siap siaga, alhamdulilah anggota-anggotanya ini sekitar 20 orang yang cukup antusias. Untuk anggotanya berbagai unsur LPM, RT/RW, Masyarakat, Karang Taruna, dari kader PKK. Jadi kita libatkan semua supaya nantinya bisa berkolaborasi dilapangan, mudah-mudahan bisa berkoordinasi dilapangan.
Untuk kondisi kultur geografis di Desa Tajurhalang tingkat rentan bencana, ya karena kita daerahnya daerah pegunungan kita cukup lumayan rawan juga dengan longsor-longsor seperti itu. Saya sangat menyambut baik dengan adanya desa tangguh bencana ini supaya meminimalisir yang akan terjadi mereka sudah paham seperti itu.”Ucapnya (Padil)
Post : Indra